close

UI Pertahankan Juara Umum Gemastik Kompetisi Nasional Bidang IT

Universitas Indonesia (UI) kembali menjadi juara umum pada kompetisi mahasiswa nasional bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi, Gemastik ke-13 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Untuk kelima kalinya secara berturutan, UI menjuarai kompetisi ini atau merupakan yang ke-8 bagi UI meraih Juara Umum Gemastik sejak pertama kali diselenggarakan pada tahun 2008. Final Gemastik dilakukan secara daring pada 23 Oktober 2020, dengan Universitas Telkom sebagai tuan rumah.

Sebagai juara umum, kontingen UI berhasil membawa pulang 3 Medali Emas, 2 Perak, 1 Perunggu, dan 2 Juara Harapan. Dengan raihan prestasi tersebut, UI berhak membawa pulang kembali piala bergilir “Samakbya Padhesa Widya” yang bermakna informasi yang benar untuk ilmu pengetahuan.

Adapun daftar nama kontingen mahasiswa UI dalam ajang Gemastik 2020 pada cabang lomba Penambangan Data adalah Douglas Raevan Faisal, dan Rd Pradipta Gitaya Samiadji (peraih juara satu); serta Eko Julianto Salim, Jonathan Nicholas, Jovi Handono Hutama (peraih juara dua). Berikutnya, pada cabang Lomba Kota Cerdas adalah Angelina Condro, Cassie Michelle, Rahmadian Tio Pratama (juara satu).

Baca Juga :  Atasi Food Loss, Mahasiswa ITS Gagas Aplikasi SABAYUR

Para mahasiswa yang terdiri atas Gregorius Aprisunnea, Rachel Larasati, Jihan Maulana Octa berhasil meraih juara satu pada cabang lomba Pengembangan Bisnis TIK. Pada cabang Lomba Pemrograman, tim yang terdiri atas Muhammad Salman Al Farisi, Ahmad Haulian Yoga Pratama, Andrew Theodore Tjondrowidjojo berhasil meraih juara dua, serta Hocky Yudhiono, Raden Fausta Anugrah Dianparama, Julian Fernando meraih Juara Harapan.

Berikutnya, pada cabang lomba Desain Pengalaman Pengguna terdiri atas Abraham Williams Lumbantobing, Roshani Ayu Pranasti, Jose Devian Hibono (peraih juara harapan). Kemudian, pada cabang lomba Pengembangan Perangkat Lunak adalah Michael Wiryadinata Halim, Muhammad Fairuzi Teguh, Fakhira Devina (Juara tiga).

Para peserta bersaing pada 11 kategori lomba, yaitu pemrograman (Programming), keamanan siber (Cyber Security), penambangan data (Data Mining), desain pengalaman pengguna (UX Design), animasi (Animation), kota cerdas (Smart City), karya tulis ilmiah tik (ICT Scientific Paper), pengembangan perangkat lunak (Software Development), piranti cerdas, sistem benam & iot (Smart Device, Embedded System & IOT), pengembangan aplikasi permainan (Game Development), dan pengembangan bisnis tik (ICT Business Development).

Baca Juga :  Mahasiswa ISI Yogyakarta berhasil lolos dalam program Indonesian International Mobility Awards (IISMA) 2021

Gemastik merupakan pagelaran mahasiswa tingkat nasional bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang merupakan program Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Dari tahun ke tahun, tingkat persaingan di dalam Gemastik semakin meningkat. Sebanyak 2.869 tim dari 175 Perguruan Tinggi yang tersebar di 33 provinsi se-Indonesia, bersaing pada Gemastik XIII 2020.

Finalis Gemastik tahun ini berasal universitas-universitas seluruh Indonesia, di antaranya, Institut Teknologi Sepuluh November dan Institut Teknologi Bandung yang menempati peringkat dua dan tiga secara berturut-turut pada klasemen akhir.