close

Farmasi PHB Tegal Bagikan Hand Sanitizer Gratis

TEGAL – Merebaknya penularan virus Covid-19 hingga wilayah Jawa Tengah membawa dampak yang luas. Salah satunya harga produk kefarmasian seperti masker, suplemen, sabun antibakteri, hingga hand sanitizer menjadi mahal dan langka di pasaran.

“Karena faktor kepanikan dan informasi yang kurang menyeluruh menjadikan informasi yang simpang siur di masyarakat, tugas kami di Program Studi Farmasi memberikan pencerahan agar masyarakat mendapatkan informasi tentang kesehatan dengan baik,” ungkap Ketua Program Studi D3 Farmasi Politeknik Harapan Bersama Heru Nurcahyo, M.Sc., A.Pt.

Heru mengungkapkan setelah mengamati lonjakan harga hand sanitizer di pasaran, Ia bersama para dosen Prodi Farmasi membuat sendiri produk hand sanitizer. Produk yang diberi nama “FriendCare” merupakan hasil penelitian di laboratorium Prodi D3 Farmasi PHB dengan formulasi Alkohol 70%, lidah buaya sebagai emolien, emulgator, aroma, ditambahkan pengawet.

Baca Juga :  Pengabdian Masyarakat Sekolah Farmasi ITB, Bangun Kader Kesehatan di Daerah Pangandaran

“Produk tersebut telah dilakukan uji aktivitas untuk bakteri dengan aktivitas kuat sebanding dengan kontrol positif produk hand sanitizer yang ada di pasaran. Kami juga sudah melakukan pelatihan pembuatan hand sanitizer sejak Kamis (12/3) lalu di SMK Semesta sebagai program sedekah hand sanitizer”, kata Heru.

Kuliah Online

Sementara menyikapi kebijakan pemerintah tentang antisipasi penyebaran Covid-19 Direktur Politeknik Harapan Bersama Mc Chambali, B.Eng, E.E, M.Kom mengungkapkan perkuliahan teori untuk seluruh program studi mulai tanggal 17 Maret hingga 29 Maret 2020 dilaksanakan secara daring.

“Kuliah Praktikum, Bimbingan Perwalian, Praktek Kerja Lapangan dan Tugas Akhir juga kami sarankan agar dapat dilakukan secara daring,” kata Chambali.

Baca Juga :  ITS Raih BWI Awards 2022 sebagai Inisiator Pertama Instansi Pendidikan di Bidang Wakaf

Politeknik Harapan Bersama terus melalukan monitoring, evaluasi, serta menyesuaikan ketentuan lanjutan pasca masa antisipasi penyebaran virus Covid-19 dari keputusan resmi pemerintah.

Ketua Yayasan Pendidikan Harapan Bersama Khafdillah MS, S.Kom., S.H, M.H menyampaikan pihaknya telah memberi Surat Edaran tentang Pencegahan Infeksi Covid-19 di Lingkungan Politeknik Harapan Bersama.“Sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19, dilakukan pembersihan dan disinfectant pada seluruh area kampus Politeknik Harapan Bersama. Kami juga membentuk pos pelayanan kesehatan terpadu khusus penangan Covid-19 di Klinik Pratama Harapan Bersama,” ungkapnya.